10 MUWASOFAT SANTRI

Pondok Pesantren Baitul Qur'an Subang

Sebagai lembaga pendidikan Islam berbasis Al-Qur’an, Pondok Pesantren Baitul Qur’an berkomitmen mencetak santri yang tidak hanya unggul dalam ilmu agama, tetapi juga memiliki karakter kuat dan keterampilan yang bermanfaat bagi umat. Untuk mencapai tujuan ini, setiap santri dibimbing dengan 10 Muwasofat Santri, yaitu:

10 MUWASOFAT SANTRI

1. Beraqidah Ahlussunnah Wal Jamaah

Santri memiliki keyakinan yang lurus, memahami dan mengamalkan Islam berdasarkan ajaran Ahlussunnah Wal Jamaah, serta menjadikannya sebagai dasar dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

2. Beribadah dengan Benar dan Berkomitmen

Santri senantiasa menjaga kualitas ibadah, memahami tata cara ibadah yang benar, serta memiliki komitmen kuat dalam melaksanakan perintah Allah SWT dengan penuh kesadaran dan keikhlasan.

3. Berakhlak Qur’ani

Meneladani akhlak Rasulullah SAW dalam setiap aspek kehidupan, baik dalam berbicara, bersikap, maupun berinteraksi dengan sesama, sehingga menjadi pribadi yang mencerminkan nilai-nilai Al-Qur’an.

4. Berbadan Sehat dan Bugar

Santri menjaga kesehatan jasmani dengan pola hidup sehat, rajin berolahraga, serta menjaga kebersihan dan kebugaran tubuh agar dapat menjalankan ibadah dan menuntut ilmu secara optimal.

5. Berpikir Luas dan Cerdas

Santri memiliki pola pikir kritis, wawasan luas, serta kecerdasan dalam menganalisis dan menyelesaikan berbagai permasalahan sesuai dengan prinsip-prinsip Islam.

6. Berjiwa Tangguh dan Tahan Uji

Santri dididik untuk memiliki mental yang kuat, tidak mudah menyerah, serta mampu menghadapi berbagai tantangan dengan kesabaran, keteguhan hati, dan keimanan yang kokoh.

7. Berjiwa Mandiri, Disiplin, dan Produktif

Menanamkan kemandirian dalam kehidupan sehari-hari, disiplin dalam menuntut ilmu dan beribadah, serta aktif dan produktif dalam berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi diri sendiri maupun lingkungan sekitar.

8. Bermanfaat untuk Agama, Nusa, dan Bangsa

Santri diajarkan untuk menjadi individu yang memiliki kontribusi nyata bagi agama, masyarakat, dan negara dengan menerapkan ilmu yang diperoleh dalam kehidupan sosial.

9. Berkomitmen dengan Al-Qur’an 5T

Santri memiliki keterikatan kuat dengan Al-Qur’an melalui konsep 5T (Tahsin, Tahfizh, Tafsir, Tathbiq, dan Tabligh) yang menjadi bagian dari keseharian dan pegangan hidup mereka.

10. Berbahasa Internasional (Arab & Inggris)

Santri dibekali dengan kemampuan berbahasa Arab dan Inggris sebagai sarana untuk memperdalam ilmu keislaman, memperluas wawasan global, serta mempersiapkan diri menghadapi dunia internasional.

Dengan menerapkan 10 Muwasofat Santri, Pondok Pesantren Baitul Qur’an berharap dapat mencetak generasi santri yang berakhlak mulia, berilmu luas, serta siap menjadi pemimpin dan panutan di masyarakat.